Goyangan Makanan India
Friday, 25 July 2008
RASGULLA, SELAIN tariannya, makanan asli India yang kaya bumbu dan rempah-rempah ternyata mendapat tempat di hati para pencinta kuliner.
Beragam jenis kari,roti,hingga es krim yang lembut menggoda bisa dinikmati dalam festival masakan India yang bertema ”India Promotion’’. Masakan India terkenal dengan bumbunya yang beraroma tajam karena menggunakan bermacam rempahrempah. Menurut chef dari Malabar Resto and Coffee Shop Hotel Horison Semarang, Andri Juni Arifin, salah satu kekhasan masakan India adalah penggunaan rempah- rempah seperti dania powder dan ajwain.
Keduanya menimbulkan efek gurih yang khas dan harum pada masakan. Para pengunjung disuguhi makanan berbahan dasar daging kambing, ayam, dan ikan. Masakan India tidak menggunakan daging sapi karena di India sapi adalah binatang suci. Uniknya, menu yang dihadirkan setiap hari selalu berbeda.
Hal ini untuk menghindari kebosanan pengunjung yang rutin datang. ”Tersedia banyak menu dan dikombinasikan setiap harinya. Jadi, pengunjung akan tertarik untuk datang setiap hari,” imbuh dia. Rangkaian menu mulai appetizer, soup, main course, dessert dan minuman tersedia lengkap.
Hidangan pembuka disuguhkan secara istimewa seperti kachumber salad, channa chaat atau murgh chaat. Selanjutnya,beranjak ke menu utama chicken tandoori,palak mataer, dan rogan e kashmiri. Menu andalan yang patut dicoba yaitu rogan gosh dan rogan e kashmiri. Keduanya merupakan olahan daging kambing.
”Menyantap makanan India belum lengkap tanpa menikmati kedua menu tersebut,” ungkap Chef Andri. Belum berhenti di situ, sajian istimewa panner melengkapi kesempurnaan cita rasa. Menu panner terasa istimewa karena bahan dasar kejunya merupakan racikan sendiri.
Bagi penggemar sayuran dapat mencicipi aneka sup dan salad, seperti dal ka shorbu, yakhni shorba, dan mulligatawny soup (mooloogoo thani). Beralih ke menu dessert berbagai puding dan yoghurt tersedia seperti rasmalaidan gulab e jam. Rasa haus akan dibasuh dengan minuman segar khas India seperti lassi,jaljeraatau kopi khas India yang disebut mysore coffee.
”Kami ingin memfasilitasi penggemar makanan India di Semarang.Ternyata responsnya bagus sebab peminatnya bukan hanya warga India, tapi warga negara lain,” timpal Public Relations Hotel Horison Semarang Priskilla Danny Efriana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar